Logo Bloomberg Technoz

8 Hal yang Perlu Diperhatikan & Cara Jual Emas Antam di Pegadaian

Referensi
03 March 2025 14:35

Karyawan menunjukkan emas batangan Galeri 24 Pegadaian dan Antam di Galeri 24, Jakarta, Selasa (21/5/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan menunjukkan emas batangan Galeri 24 Pegadaian dan Antam di Galeri 24, Jakarta, Selasa (21/5/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Emas Antam adalah salah satu bentuk investasi yang banyak diminati di Indonesia. Terkadang, kebutuhan finansial mendesak membuat seseorang perlu menjual emas yang dimilikinya. Pegadaian menjadi salah satu tempat terpercaya untuk melakukan transaksi jual beli emas. Namun, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan agar proses penjualan emas berjalan lancar dan menguntungkan.

1. Cek Harga Emas Antam Terbaru

Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp7.000, Buyback Naik Rp9.000 (Bloomberg Technoz/Arie Pratama)

Harga emas selalu mengalami fluktuasi berdasarkan kondisi pasar global. Oleh karena itu, sebelum menjual emas di Pegadaian, pastikan Anda telah mengecek harga terkini melalui situs resmi Pegadaian atau aplikasi resminya. Dengan mengetahui harga pasar, Anda bisa menentukan waktu terbaik untuk menjual emas agar mendapatkan keuntungan maksimal.

2. Siapkan Dokumen dan Emas dalam Kondisi Baik

Agar transaksi berjalan lancar, Anda perlu menyiapkan beberapa dokumen penting, seperti:

  • Sertifikat emas asli dari PT Antam.

  • Kartu identitas yang masih berlaku (KTP, SIM, atau paspor).

  • Bukti pembelian emas (jika ada) sebagai tambahan bukti keaslian.

  • Buku tabungan Pegadaian (jika Anda merupakan nasabah Pegadaian).

Pastikan emas yang akan dijual dalam kondisi baik, tidak cacat, dan masih memiliki sertifikat asli untuk memudahkan proses verifikasi.

3. Timbang dan Periksa Kondisi Emas

Sebelum menjual emas, periksa berat dan kondisinya di tempat terpercaya. Pegadaian akan melakukan penimbangan ulang untuk memastikan beratnya sesuai dengan sertifikat yang dimiliki. Emas yang dalam kondisi baik dan tidak mengalami penyusutan atau kerusakan akan mendapatkan harga lebih optimal.

4. Proses Penilaian dan Penawaran Harga