“DPR RI juga bersama pemerintah dan DPD RI juga akan memprioritaskan untuk menyelesaikan pembahasan 9 RUU yang saat ini masih pada pembicaraan tingkat 1, dan RUU lainnya yang masuk ke prolegnas RUU tahun 2023,” katanya.
Adapun, berbagai isu yang terjadi di Indonesia seperti kenaikan harga pangan, cuaca panas ekstrem juga menjadi perhatian dari DPR RI.
“DPR RI Bersama pemerintah akan melakukan langkah antisipatif untuk meminimalisasi dampak cuaca ekstrem seperti penurunan kualitas udara, meningkatnya kondisi kekeringan dan risiko kebakaran hutan dan kerusakan infrastruktur serta dampaknya terhadap kesehatan masyarakat,” paparnya.
Ia juga menyampaikan soal aksi kekerasan kelompok kriminal bersenjata di Papua, menurutnya Pemerintah harus bisa mencari solusi dan strategi yang tepat untuk mengatasi situasi yang tidak aman dan aksi yang mengancam warga sipil dan menyebabkan jatuhnya korban jiwa baik dari kalangan prajurit TNI dan warga sipil.
“Kekerasan pada anak di bawah umur, kekerasan pada pekerja migran di Indonesia, perlindungan hukum bagi tenaga kesehatan, pengangkatan ASN dengan perjanjian kerja, persiapan penyelenggaraan ibadah haji,” katanya.
(krz/evs)