Konsensus Pasar
Lalu bagaimana dengan konsensus terbaru di pasar? Berapa target harga yang perlu dicermati investor?
Untuk BMRI, konsensus pasar yang dihimpun Bloomberg dengan melibatkan 37 analis menghasilkan mayoritas memberi rekomendasi beli (buy). Sebanyak 33 analis (89,19%) merekomendasikan buy terhadap saham BMRI, dan 4 sisanya (10,81%) memberi rekomendasi tahan (hold). Tidak ada yang memberi rekomendasi jual.
Target harga BMRI dalam 12 bulan ke depan adalah Rp 6.976,09. Artinya, ada potensi kenaikan 51,7% dari posisi penutupan akhir pekan lalu di Rp 4.600.
Adapun untuk BBRI, terdapat 37 analis yang terlibat dalam pembentukan konsensus versi Bloomberg. Dari jumlah tersebut, 32 analis (86,49%) mengganjar rekomendasi buy.
Lalu hanya 4 analis (10,81%) yang merekomendasikan hold. Hanya 1 analis (2,7%) yang memberi rekomendasi jual (sell).
Target harga saham BBRI dalam 12 bulan ke depan adalah Rp 5.044,27. Jadi, ada potensi cuan 50,1% dibandingkan harga penutupan akhir pekan lalu di Rp 3.360.
Kemudian untuk BBNI, terdapat 35 analis yang berpartisipasi dalam pembentukan konsensus oleh Bloomberg. Hasilnya, 31 analis (88,57%) memberi rekomendasi buy.
Hanya 4 analis (11,43%) yang merekomendasikan hold. Lalu tidak ada yang memberikan rekomendasi sell.
Target harga BBNI untuk 12 bulan ke depan ada di Rp 5.766,19. Dengan demikian, ada potensi untung 43,1% dari posisi harga akhir pekan lalu di Rp 4.030.
(aji)
