China Kritik Australia Larang AI DeepSeek, Hubungan Makin Buruk
News
03 March 2025 09:10

Ben Westcott - Bloomberg News
Bloomberg, Duta Besar (Dubes) China untuk Australia telah memperingatkan bahwa keputusan melarang aplikasi kecerdasan buatan (AI) DeepSeek dari sistem dan perangkat pemerintah berisiko semakin mempolitisasi hubungan perdagangan dan teknologi antara kedua negara, yang baru-baru ini menstabilkan hubungan bilateral.
Pernyataan Dubes Xiao Qian muncul saat satuan tugas angkatan laut China terus mengitari perairan teritorial Australia, yang tampaknya bertujuan untuk mengelilingi negara kepulauan tersebut. Kapal-kapal perang China 10 hari lalu mengadakan latihan tembak-menembak di Laut Tasman antara Australia dan Selandia Baru.
Dalam tulisannya di surat kabar The Australian, Senin (3/3/2025), Xiao mengatakan program AI yang dikembangkan China akan "sangat bermanfaat bagi dunia dalam berbagai aspek" dan mendorong Australia bekerja sama dengan Beijing untuk bersama-sama mengembangkan teknologi baru.
"Mengambil langkah pembatasan terhadapnya dengan dalih 'risiko keamanan' merupakan upaya memperluas konsep keamanan nasional dan mempolitisasi masalah-masalah perdagangan dan teknologi," ujar Dubes tersebut dalam artikelnya.