Logo Bloomberg Technoz

China Beber Sinyal Rencana Perundingan dengan Militer AS

News
27 February 2025 20:20

Tentara meninggalkan Majelis Nasional saat pencabutan darurat militer Presiden Yoon Suk Yeol di Seoul, Korsel, Rabu (4/12/2024) (Woohae Cho/Bloomberg)
Tentara meninggalkan Majelis Nasional saat pencabutan darurat militer Presiden Yoon Suk Yeol di Seoul, Korsel, Rabu (4/12/2024) (Woohae Cho/Bloomberg)

Bloomberg News

Bloomberg, China mengatakan diskusi dengan militer Amerika Serikat (AS) masih dalam tahap awal. Perkembangan ini bisa saja meredakan ketegangan yang dipicu oleh peningkatan aktivitas angkatan laut Beijing.

"Ada beberapa rencana dan pengaturan awal untuk pertukaran di masa mendatang," kata juru bicara Kementerian Pertahanan Wu Qian pada Kamis (27/2/2025) dalam konferensi pers di Beijing. Dia mengatakan informasi lebih lanjut akan dirilis "pada waktunya," tanpa menjelaskan lebih lanjut.

"Diharapkan hubungan antarmiliter China-AS dimulai dengan awal yang baik dan terus berkembang lebih jauh," kata Wu dalam konpers tersebut, mengacu pada Presiden AS Donald Trump yang kembali menjabat bulan lalu.

Pembicaraan antara angkatan bersenjata dari dua rival geopolitik tersebut bisa meredakan sebagian ketegangan yang meningkat, bahkan saat pemerintahan Trump membidik China dalam berbagai masalah, termasuk pembatasan semikonduktor, investasi, tarif, dan banyak lagi.