Logo Bloomberg Technoz

Pakar Sebut Kunci Keamanan di Pusat Data Nasional: Respons Cepat

Redaksi
27 February 2025 20:40

Ilustrasi keamanan data pada industri pusat data. (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi keamanan data pada industri pusat data. (Dok: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Palo Alto Networks berpandangan bahwa tidak ada sistem di dunia ini yang bisa dijamin 100% aman dari serangan siber. Terlebih hal tersebut berkaitan dengan kesiapan pemerintah dalam menjalankan proyek Pusat Data Nasional (PDN).

"Jika kita berasumsi bahwa suatu saat ada ancaman [PDN] yang berhasil masuk, maka hal yang paling penting adalah segera mengetahuinya, lalu menanganinya, memperbaikinya, dan menyelesaikannya secepat mungkin," kata Presiden BJ Jenkis di Jakarta, Kamis (27/2/2025). 

Lebih lanjut Jenkins menerangkan perkembangan serangan siber juga semakin mengkhawatirkan. Berdasarkan data yang mereka analisis melalui Unit 42, divisi riset keamanan siber Palo Alto Networks, dua tahun lalu peretas membutuhkan beberapa hari untuk mencuri data dalam serangan siber. 


Kini, mereka justru bisa mengakses dan mengambil data dalam waktu kurang dari satu jam. Periodenya diprediksi akan semakin singkat karena pelaku memanfaatkan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

"Jika suatu ancaman berhasil masuk, kemampuan untuk mendeteksinya dalam hitungan detik atau menit, mengisolasinya, lalu menyelesaikannya adalah langkah krusial untuk menjaga keamanan data nasional," tegasnya.