Logo Bloomberg Technoz

ESDM Bantah Perizinan Jadi Biang Kelangkaan BBM Shell dan bp-AKR

Mis Fransiska Dewi
27 February 2025 10:20

Suasana di SPBU Shell di Jalan DR. Satrio, Jakarta Selatan, Senin (3/2/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Suasana di SPBU Shell di Jalan DR. Satrio, Jakarta Selatan, Senin (3/2/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membantah persoalan perizinan pengadaan stok menjadi alasan gangguan pasokan bahan bakar minyak (BBM) di SPBU milik Shell Indonesia dan Aneka Petroindo Raya (bp-AKR).

Enggak lah, enggak ada. Sudah enggak ada [kelangkaan],” kata Pelaksana Harian Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Kementerian ESDM Tri Winarno ditemui di Kompleks Parlemen, dikutip Kamis (27/2/2025).

Tri menyatakan bahkan izin impor BBM bagi SPBU swasta untuk tiga bulan—yakni April hingga Juni 2025 — sudah diberikan oleh pemerintah.

“Kalau saya melihatnya, enggak [telat perizina], karena untuk April saja izinnya sudah keluar sekarang,” tutur Tri. 

Tulisan pengumuman stok BBM kosong di SPBU Shell, Jalan DR. Satrio, Jakarta Selatan, Senin (3/2/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Contoh Pertamina