Sam Kim - Bloomberg News

Bloomberg, Korea Selatan mencatat peningkatan tingkat angka kelahiran pertama dalam sembilan tahun, sebuah kabar positif yang jarang terjadi bagi para pembuat kebijakan yang telah meningkatkan dukungan untuk pengasuhan anak di salah satu masyarakat dengan penuaan tercepat di dunia.

Jumlah rata-rata bayi yang diperkirakan akan dilahirkan per wanita sepanjang hidupnya naik menjadi 0,75 tahun lalu dari 0,72 pada 2023, menurut data yang dirilis pada Rabu oleh kantor statistik nasional Korea Selatan. 

Meskipun tingkat kesuburan tetap yang terendah di dunia, ini menandai peningkatan tahunan pertama sejak 2015, ketika angka tersebut mencapai 1,24.

Pemerintah Korea Selatan telah menghabiskan ratusan miliar dolar selama bertahun-tahun dalam kampanye yang bertujuan mendorong lebih banyak orang untuk menikah dan memiliki anak. Langkah-langkah yang diambil termasuk kompensasi finansial yang lebih besar bagi orang tua serta pengurangan suku bunga hipotek bagi keluarga yang memiliki bayi baru lahir.