Israel Hancurkan Sebagian Tepi Barat, Dirikan Pangkalan Militer
Rosmayanti
25 February 2025 17:45

Bloomberg Technoz, Jakarta - Buldoser Israel telah menghancurkan sebagian besar area kamp pengungsi Jenin, yang kini hampir kosong dan tampaknya membuat jalan melebar melalui gang-gang yang dulunya padat. Taktik ini juga digunakan di Gaza saat pasukan bersiap menetap dalam jangka panjang.
Setidaknya 40.000 warga Palestina telah meninggalkan rumah mereka di Jenin dan kota terdekat Tulkarm di Tepi Barat utara sejak Israel memulai operasinya, hanya sehari usai kesepakatan gencatan senjata di Gaza tercapai setelah 15 bulan perang.
"Jenin adalah pengulangan dari yang terjadi di Jabalia," kata Basheer Matahen, juru bicara kotamadya Jenin, mengacu pada kamp pengungsi di Gaza utara yang dibersihkan tentara Israel setelah berminggu-minggu pertempuran sengit, dilansir Reuters, Selasa (25/2/2025). "Kamp tersebut sudah tidak layak huni."
Ia mengatakan sedikitnya 12 buldoser sedang menghancurkan rumah-rumah dan infrastruktur di kamp tersebut. Dulunya kamp itu merupakan kota padat penduduk, menampung keturunan Palestina yang melarikan diri dari rumah mereka atau diusir saat perang tahun 1948, yang disebut warga Palestina sebagai 'Nakba' atau bencana pada awal berdirinya negara Israel.
Ia mengatakan tim teknik militer terlihat melakukan persiapan untuk tinggal dalam jangka panjang, membawa tangki air dan generator ke area khusus seluas hampir satu hektare.