Logo Bloomberg Technoz

Butuh Rp39 T Bangun 3 Juta Rumah, RI Cari Bantuan Bank Dunia

Sultan Ibnu Affan
25 February 2025 13:20

Wakil Menteri Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) Fahri Hamzah./Bloomberg Technoz-Pramesti Regita Cindy
Wakil Menteri Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) Fahri Hamzah./Bloomberg Technoz-Pramesti Regita Cindy

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintah meminta bantuan Bank Dunia untuk turut kerja sama mendukung secara teknis program 3 juta rumah per tahun Presiden Prabowo Subianto.

Berdasarkan kajian Bank Dunia, Indonesia setidaknya harus membutuhan dana mencapa Rp39 triliun dalam membuat program 3 juta rumah, dengan 86,5% di antaranya berasal dari rumah subsidi.

"Kami juga siap bersinergi dan bekerja sama dengan berbagai pihak termasuk Bank Dunia guna mewujudkan semangat gotong royong membangun rumah rakyat," kata Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Fahri Hamzah dalam keterangannya, dikutip Selasa (25/2/2025).

Kementerian PKP, kata Fahri, telah bertemu dengan  perwakilan Bank Dunia yakni Program Leader of Infrastructure World Bank Claudia Inez Vasquez dan Senior Urban Development Specialist Luiz Trivero di Jakarta, Senin (24/2/2025).

Pertemuan tersebut sebagai lawatan lanjutan pemerintah Indonesia dengan Bank Dunia dengan pembahasan yang sama pada Desember 2024.