Logo Bloomberg Technoz

Kejatuhan IHSG Menyeret Rupiah dan Harga Surat Utang Negara

Redaksi
25 February 2025 11:25

Ilustrasi pasar obligasi (Sumber: Bloomberg)
Ilustrasi pasar obligasi (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pasar keuangan domestik hari ini terseret ke zona merah menyusul penurunan peringkat saham RI dari bank investasi global Morgan Stanley, menjadi 'underweight'. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ambles hingga 2% sampai jelang berakhirnya sesi pertama perdagangan hari ini.

Pelemahan IHSG memberi tekanan lebih besar pada nilai tukar rupiah yang sudah terbebani oleh sentimen risk-off pasar global, akibat kenaikan tensi perang dagang.

Rupiah siang ini menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam keempat di kawasan Asia, menyentuh level Rp16.304/US$.

Adapun di pasar surat utang negara, hampir semua tenor memperlihatkan kenaikan imbal hasil, indikasi tekanan pada harga obligasi.

Yield 5Y naik 2,7 basis poin ke level 6,580%, disusul oleh yield 10Y yang naik 1,9 basis poin ke level 6,803%.