Logo Bloomberg Technoz

Hasil Selidik: Kondisi eFishery Jauh Lebih Buruk dari Bayangan

News
25 February 2025 05:10

Tambak ikan dan udang memakai alat pakan otomatis eFishery. (Bloomberg)
Tambak ikan dan udang memakai alat pakan otomatis eFishery. (Bloomberg)

David Ramli dan Olivia Poh—Bloomberg News

Bloomberg, Para penyelidik yang disewa oleh dewan direksi eFishery Pte. telah menetapkan bahwa perusahaan startup asal Indonesia ini berada dalam kondisi yang jauh lebih buruk daripada yang mereka duga sebelumnya. Para investor kemungkinan besar hanya akan mendapatkan kurang dari 10 sen untuk setiap dolar yang mereka investasikan, demikian menurut dokumen-dokumen yang dilihat oleh Bloomberg News.

Perusahaan yang menyediakan pakan untuk pembudidaya ikan dan udang di Indonesia ini mengalami kerugian beberapa ratus juta dolar antara tahun 2018 dan 2024, dan telah salah menginterpretasikan angka-angka keuangannya selama bertahun-tahun, demikian menurut dokumen dan seseorang yang mengetahui masalah ini namun tidak mau disebutkan namanya karena informasi bukan untuk umum. 

“eFishery tidak layak secara komersial dalam bentuknya yang sekarang,” kata sebuah presentasi yang disiapkan untuk para investor perusahaan oleh FTI Consulting Singapore Pte Ltd., advisor yang disewa untuk meninjau bisnis dan mengambil alih manajemen perusahaan. 

Perusahaan startup yang telah jatuh ini, didukung oleh para investor kakap seperti SoftBank Group Corp. dan Temasek Holdings Pte. dari Singapura. eFishery telah menjadi bintang di kancah startup di Indonesia dan memiliki valuasi US$1,4 miliar di tahun 2023 setelah berhasil mengumpulkan dana sebesar US$200 juta dari 42XFund dari Abu Dhabi dan beberapa investor terdahulunya.