Vietnam Berlakukan Tarif Anti-Dumping pada Baja China
News
24 February 2025 13:30

Yihui Xie dan Katharine Gemmell - Bloomberg News
Bloomberg, Vietnam akan mengenakan tarif anti-dumping terhadap baja asal China, mengikuti langkah Korea Selatan dan negara lain dalam merespons lonjakan pasokan dari produsen baja terbesar di dunia.
Kementerian Perindustrian dan Perdagangan Vietnam dalam pernyataannya pada Jumat (21/2/2025) mengumumkan bahwa negara tersebut akan menerapkan tarif sementara pada beberapa jenis hot-rolled coil (HRC) mulai awal Maret. Vietnam sendiri merupakan salah satu pembeli terbesar baja China di luar negeri, dengan HRC sebagai salah satu produk ekspor utama China.
Lonjakan ekspor baja China terjadi setelah industri konstruksi dalam negeri mengalami perlambatan signifikan. Pada 2024, ekspor baja China mencapai titik tertinggi dalam sembilan tahun terakhir. Kondisi ini memicu Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk mengusulkan tarif 25% terhadap seluruh impor baja AS dan mendorong negara lain seperti Korea Selatan, Brasil, dan India untuk mempertimbangkan kebijakan serupa.
Serangkaian kebijakan proteksionisme ini semakin menekan Beijing untuk mengendalikan industri baja raksasanya yang telah mencapai produksi lebih dari satu miliar ton per tahun, sementara permintaan domestik terus melambat. Akibatnya, harga kontrak berjangka baja di China turun hingga 1,8%, sedangkan saham produsen baja di Vietnam justru mengalami kenaikan.