OJK: Aset Bank Syariah Nasional Capai Rp980 T 2024, Tumbuh 9,8%
Merinda Faradianti
22 February 2025 10:00

Bloomberg Technoz, Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan total aset perbankan syariah nasional pada 2024 tercatat Rp980,3 triliun atau tumbuh 9,88% secara tahunan (year-on-year/yoy) dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
"Market share (pangsa pasar) tercatat naik menjadi 7,72%. Di mana, di Desember 2023 tercatat market share-nya hanya 7,44%," ujar Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Dian Ediana Rae dalam keterangan tertulis, dikutip Sabtu (22/2/2025).
Dari sisi intermediasi, total penyaluran pembiayaan perbankan syariah tercatat sebesar Rp643,5 triliun atau tumbuh 9,92% yoy yang sejalan dengan pertumbuhan industri perbankan nasional. Sementara itu, Dana Pihak Ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun sebesar Rp753,6 triliun atau tumbuh sekitar 10% yoy, berada di atas pertumbuhan industri perbankan nasional yang berada dalam kisaran 4-5%.
Untuk pembiayaan yang disalurkan dominan untuk sektor perumahan (KPR) dengan proporsi sekitar 23%. Sedangkan penyaluran pembiayaan UMKM, mencapai sekitar 16-17% dari total seluruh pembiayaan. Kemudian, tingkat permodalan bank syariah tetap kuat didukung dengan likuiditas yang memadai.
Tingkat Capital Adequacy Ratio (CAR) tercatat sebesar 25,4% dan berada di atas ketentuan. Rasio Alat Likuid/Non-Core Deposit (AL/NCD) dan Alat Likuid/Dana Pihak Ketiga (AL/DPK) masing-masing sebesar 154,52% dan 32,09%, serta masih di atas threshold masing-masing sebesar 50% dan 10%.