Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga emas di pasar dunia kembali memecahkan rekor tertinggi baru sepanjang sejarah tercatat. Lonjakan harga emas sepertinya tersulut oleh pernyataan dovish dari pejabat bank sentral AS, Federal Reserve, tentang prospek bunga acuan ke depan. 

Mengacu data Bloomberg, pada pembukaan pasar Asia Jumat pagi ini, harga emas menyentuh level US$ 2.941,26 per troy ounce.

Itu menjadi level harga emas tertinggi dalam sejarah. Harga emas melanjutkan rekor tanpa jeda setelah tadi malam juga ditutup menguat 0,19%.

Gubernur Federal Reserve Atlanta Raphael Bostic mengatakan ia memperkirakan bank sentral AS akan menurunkan suku bunga sebanyak dua kali pada tahun 2025, meski ketidakpastian seputar proyeksi tersebut telah meningkat.

Pernyataan itu bernada dovish karena sejauh ini pasar cenderung makin menguatkan ekspektasi bahwa pemangkasan bunga The Fed mungkin hanya tersisa satu kali lagi tahun ini.