Logo Bloomberg Technoz

Kugler: The Fed Mesti Berusaha Keras Capai Target Inflasi 2%

News
21 February 2025 06:20

Deputi Gubernur Federal Reserve (The Fed) Adriana Kugler. (Dok: Bloomberg)
Deputi Gubernur Federal Reserve (The Fed) Adriana Kugler. (Dok: Bloomberg)

Amara Omeokwe - Bloomberg News

Bloomberg, Deputi Gubernur Federal Reserve (The Fed) Adriana Kugler mengatakan risiko kenaikan inflasi masih ada. Artinya, dukungan bagi bank sentral untuk mempertahankan tingkat suku bunga acuan untuk saat ini masih mengalir.

Kugler mengatakan data inflasi baru-baru ini menunjukkan tekanan harga terus berlanjut pada Januari 2025. Ia menilai angka-angka tersebut juga mencerminkan indikator inflasi yang diinginkan The Fed, yang akan dirilis pekan depan, mungkin tetap berada di atas target bank sentral.

"Data-data tersebut menunjukkan masih ada jalan yang harus ditempuh sebelum mencapai target FOMC [Federal Open Market Committee] sebesar 2%," ujar Kugler dalam pidato pada acara di Georgetown University, Washington, Kamis (20/2/2025), mengacu pada komite penetapan tingkat suku bunga The Fed.

Pernyataannya senada dengan beberapa pejabat The Fed lain yang menyebut data inflasi yang membandel dan ketidakpastian rencana kebijakan ekonomi Presiden Donald Trump sebagai alasan untuk melakukan penyesuaian suku bunga dengan hati-hati.