Mark Niquette dan Augusta Saraiva - Bloomberg News

Bloomberg, Jumlah klaim tunjangan pengangguran di Amerika Serikat (AS) nyaris tidak berubah pada pekan lalu, tetap berada di tingkat sebelum pandemi Covid-19. Data ini mengindikasikan bahwa permintaan tenaga kerja masih kuat.

Menurut data Departemen Tenaga Kerja AS yang dirilis pada Kamis (20/2/2025), jumlah klaim awal meningkat sebesar 5.000 menjadi 219.000 dalam pekan yang berakhir pada 15 Februari. Angka ini sedikit lebih tinggi dari perkiraan median dalam survei ekonom Bloomberg, yang memperkirakan 215.000 klaim.

Sementara itu, klaim lanjutan—yang mencerminkan jumlah orang yang masih menerima tunjangan pengangguran—naik menjadi 1,87 juta pada pekan yang berakhir 8 Februari.

Para ekonom mencermati tren klaim pengangguran ini untuk mencari indikasi awal dampak pemecatan pegawai federal oleh pemerintahan Trump. Namun, data mingguan cenderung fluktuatif, dan belum jelas berapa banyak pekerja pemerintah yang memenuhi syarat untuk mendapatkan tunjangan pengangguran.