DPR Curiga Insiden Smelter Taktik Freeport Buat Ekspor Konsentrat
Mis Fransiska Dewi
20 February 2025 08:30

Bloomberg Technoz, Jakarta – Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menuding kebakaran smelter katoda tembaga PT Freeport Indonesia (PTFI) di Manyar, Gresik, Jawa Timur pada Oktober tahun lalu hanya akal-akalan dari perusahaan tersebut agar bisa mengekspor konsentrat tembaga terus-menerus.
Anggota Komisi XII DPR dari Fraksi Partai Nasdem Syarif Fasha menyebut banyak pakar yang menyampaikan kepadanya bahwa insiden smelter tersebut merupakan sebuah kesengajaan.
“Banyak pakar yang mengatakan itu sengaja dibakar untuk menghindarkan [larangan ekspor konsentrat], supaya [Freeport bisa tetap] ekspor konsentrat. Pertanyaan kami di sini, bagaimana kronologi terbakar dan apa hasil uji forensiknya? Perlu kita dalami, kita undang Polda Jawa Timur terkait dengan laporan uji forensiknya,” kata Fasha dalam rapat Komisi XII DPR RI, Rabu (19/2/2025).

Fasha juga merasa ada yang janggal dengan klaim biaya kerusakan yang sepenuhnya ditanggung asuransi. Freeport melaporkan estimasi biaya kerusakan smelter di Kawasan Industri JIIPE tersebut sejauh ini bernilai sekitar US$130 juta.
“Bagaimana pihak asuransi yang sudah menilai? Ini biasanya asuransi kalau dia menawarkan produk, 'kaki kita diciumnya'. Begitu kita mau klaim [asuransi] minta ampun dan tidak pernah ada klaim itu 100% dibayar,” ujarnya.