Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto baru saja melantik pimpinan baru Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Kali ini, lembaga yang kerap ikut menghitung kerugian negara pada kasus korupsi tersebut memiliki sosok wakil kepala.

Muhammad Yusuf Ateh mendapat kepercayaan kembali menjabat sebagai Kepala BPKP usai memimpin pada 2020-2024. Dia mendapat bantuan dari Agustina Arumsari yang dilantik menjadi wakil kepala BPKP.

Sebelumnya, Ateh menjalani periode pertamanya usai dilantik Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) pada 5 Februari 2020. Dia pun harus menjabat sebagai pelaksana tugas (Plt) Kepala BPKP sejak 5 Agutus 2024 karena Jokowi tak ingin menunjuk kepala BPKP definitif di akhir masa jabatannya.

Ateh merupakan lulusan Diploma Tiga (D3) di Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) pada 1986. Dia kemudian melanjutkan pendidikan Diploma Empat (D4) pada kampus yang sama hingga 1992. 

Dia menamatkan gelar S2 di University of Adelaide Australia dan memperoleh gelar Master of Business Administration (MBA) pada tahun 2001. Pada 2020 yang lalu, Ateh juga meraih gelar doktor dari dari S3 Ilmu Administrasi di Universitas Indonesia (UI). 

Awal karir Ateh dimulai sebagai asisten dosen di STAN. Setelah itu, dia langsung menjadi Ajun Pengawas Keuangan dan Pembangunan Madya di Sekretariat Utama BPKP pada 1992. Lalu, pada 2002, dia diangkat menjadi Kepala Subdirektorat Pengawasan Penyelenggaraan Akuntabilitas Instansi Pemerintah Pusat BPKP. 

Dia juga sempat menjalani tugas di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada awal berdirinya lembaga antirasuah tersebut. Selanjutnya, pada 2009, Ateh menjabat berbagai posisi di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN); yaitu Kepala Pemantauan dan Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Aparatur Wilayah Timur II, Deputi Akuntabilitas Aparatur, Inspektur, dan terakhir menjabat sebagai Deputi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan

Sedangkan Agustina adalah Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi sejak 31 Januari 2020. Karirnya dimulai sebagai Asisten Pengawas Keuangan dan Pembangunan Madya di Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Barat.

Dia juga pernah menjabat sebagai Direktur Investigasi Badan Usaha Milik Negara dan Badan Usaha Milik Daerah; serta Direktur Investigasi III pada 2017.

Serupa dengan Ateh, Agustina merupakan lulusan D3 STAN pada 1992 dan melanjutkan pendidikan D4 di kampus yang sama. Setelah itu, ia meraih gelar S2 di Universitas Indonesia dan melanjutkan gelar magister hukum pada 2014.

(azr/frg)

No more pages