Bloomberg Technoz, Jakarta - Amerika Serikat dan Rusia sepakat untuk membentuk tim pejabat guna mempercepat pemulihan fungsi normal misi diplomatik masing-masing. Kesepakatan ini diumumkan oleh Menteri Luar Negeri AS, Marco Rubio, setelah pertemuan antara pejabat tinggi kedua negara di Arab Saudi pada Selasa (18/02/2025).

"Kami telah sepakat untuk segera membentuk tim yang akan bekerja cepat dalam memulihkan kembali fungsi normal misi diplomatik," ujar Rubio kepada Associated Press yang juga diberitakan oleh Reuters.

Selama dekade terakhir, hubungan diplomatik antara AS dan Rusia mengalami ketegangan yang berujung pada pengusiran diplomat serta pembatasan penunjukan staf baru. Akibatnya, kedutaan besar kedua negara kini beroperasi dengan jumlah staf yang terbatas, yang berdampak pada efektivitas komunikasi bilateral.

Rubio menegaskan bahwa pembatasan ini telah "sangat mengurangi kemampuan kami untuk beroperasi di Moskow," dan menurutnya, Rusia juga menghadapi situasi serupa di Washington. Oleh karena itu, normalisasi fungsi diplomatik dianggap penting untuk menjaga komunikasi antara kedua negara, terutama dalam konteks pembicaraan lebih lanjut mengenai situasi di Ukraina.

Meskipun demikian, Rubio tidak memberikan rincian teknis mengenai bagaimana pemulihan ini akan dilakukan. Departemen Luar Negeri AS juga belum memberikan tanggapan terkait rincian operasional misi diplomatik AS di Rusia saat ini.