Bloomberg Technoz, Jakarta - Google Indonesia angkat bicara perihal salah satu platfrom digitalnya yakni YouTube yang belakang jadi sorotan lantaran maraknya kolom komentar yang mengarahkan kepada konten  judi online (judol).

Direktur Hubungan Pemerintah dan Kebijakan Publik Google Indonesia Putri Alam tak menampik jika perkembangan teknologi kian membuat pelaku kejahatan digital makin lihai melakukan tindakan tak terpuji tersebut.

Dia juga menegaskan jika pemblokiran akun saja tidak cukup.  Oleh karena itu, Google, ungkapnya akan senantiasa mengantisipasi hal tersebut dengan teknologi machine learning.

“Tentunya kita menggunakan teknologi seperti machine learning, dan di sini yang memang harus, sekali lagi, namanya juga teknologi ya, harus terus berkembang juga dengan seiringnya makin lihai-lihainya, trik-trik yang digunakan oleh pelaku-pelaku jahat,” jelas dia di kantor Komdigi, Jakarta, Selasa (18/2/2025). 

“Tapi machine learning kita harus belajar supaya bisa lebih responsif seperti ini, tapi sekali lagi, tadi Ibu [Menkomdigi Meutya] juga sudah mengatakan ya, penurunan atau pemblokiran itu bukan solusi satu-satunya.”