Logo Bloomberg Technoz

Menyoal Efisiensi Anggaran Komdigi, Akankah Berdampak Struktural?

Pramesti Regita Cindy
18 February 2025 14:45

Rapat Menteri Komdigi dan jajaran bersama Komisi I DPR. (Dok: Instagram/@meutya_hafid)
Rapat Menteri Komdigi dan jajaran bersama Komisi I DPR. (Dok: Instagram/@meutya_hafid)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Dave Akbarshah Fikarno Laksono menyarankan agar Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) tetap menjalan program prioritas meski anggarannya terpangkas hampor 50%.

Satu hal, Dave memaklumi jika kebijakan efisiensi anggaran APBN 2025 bertujuan mengurangi beban anggaran negara, namun program prioritas Komdigi tetap harus dikedepankan.

Dave menyoroti program yang seharusnya tetap pada urutan terdepan; pengawasan dan pemblokiran situs judi online; pengelolaan spektrum frekuensi radio; pengendalian konten negatif; penyediaan infrastruktur telekomunikasi.

Diketahui anggarannya TA 2025 Komdigi dipotong 49,57% demi menjalankan Instruksi Presiden Prabowo Subianto No. 1 Tahun 2025 perihal 'sunat' pengeluaran K/L di APBN 2025 dari Rp7,7 triliun menjadi Rp3,8 triliun.

“Efisiensi anggaran tersebut memang membantu mengurangi beban anggaran negara, sehingga memungkinkan dana hasil efisiensi untuk digunakan lebih efektif di sektor-sektor lain. Meski mengalami penurunan anggaran, Kementerian Komdigi diharapkan tetap fokus pada program-program prioritas,” terang Dave kepada Bloomberg Technoz, dikutip Selasa (18/2/2025).