AS meminta negara-negara Eropa menjelaskan jaminan keamanan dan peralatan yang bisa mereka tawarkan kepada Ukraina untuk memastikan penyelesaian perdamaian bersifat langgeng. 

Para pejabat Eropa mengatakan mereka sedang menyusun paket besar untuk meningkatkan belanja pertahanan dan beberapa pemimpin Uni Eropa bertemu di Paris untuk menampung tanggapan mereka.

"Tiang sedang bergeser, dan Uni Eropa menyadari mereka semakin tidak bisa mengandalkan AS untuk melindungi perbatasan mereka. Sebagai gantinya, kita harus mecontoh negara-negara Eropa membelanjakan lebih banyak uang untuk pertahanan," kata Aneeka Gupta, kepala riset makro di Wisdomtree UK Ltd. "Hal ini menuntut kita untuk lebih berhati-hati terhadap obligasi."

Perkembangan ini memperkuat pandangan bahwa penjualan utang perlu ditingkatkan karena negara-negara Eropa menanggung biaya kesepakatan perdamaian yang langgeng antara Ukraina dan Rusia. 

Menurut estimasi Bloomberg Economics, meningkatkan pertahanan dan perlindungan Ukraina bisa membebani negara-negara besar Eropa dengan tambahan US$3,1 triliun selama 10 tahun.

Sementara itu, Reserve Bank of Australia (RBA) secara luas diperkirakan akan memulai pelonggaran pada Selasa, dengan memotong suku bunga pertamanya sejak November 2020.

Namun, ekonom Bloomberg Economics James McIntyre mengatakan, pasar tenaga kerja yang kuat, belanja konsumen yang tangguh, pertumbuhan kredit yang kuat, dan mata uang yang lebih lemah bisa menjadi alasan untuk menundanya.

Juga di Asia, optimisme seputar kebangkitan ekonomi China meningkat pada Senin setelah adanya pertemuan antara Presiden Xi Jinping dan para pebisnis, termasuk salah satunya pendiri Alibaba Group Holding Ltd, Jack Ma, yang meningkatkan harapan bahwa tindakan keras selama bertahun-tahun terhadap sektor swasta akan berakhir.

Beberapa pergerakan utama di pasar:

Saham

• Hang Seng berjangka naik 0,3% pada pukul 7.24 pagi waktu Tokyo
• S&P/ASX 200 berjangka naik 0,2%
• Nikkei 225 berjangka sedikit berubah

Mata Uang

• Bloomberg Dollar Spot Index sedikit berubah
  

Mata Uang Kripto

• Bitcoin turun 0,2% menjadi US$96.186,26
• Ether turun 0,6% menjadi US$2.759,62

Obligasi

• Imbal hasil obligasi Australia bertenor 10 tahun turun satu basis poin menjadi 4,44%

(bbn)