Sementara itu, sirene serangan udara terus berbunyi di Israel selatan. Angkatan udara Israel juga terus melancarkan serangan ke wilayah Gaza.
Dua orang dilaporkan terbunuh dari roket yang ditembakkan kelompok Jihad Islam di Jalur Gaza ke arah Israel. Sementara itu, 33 orang juga dilaporkan terbunuh di Jalur Gaza oleh serangan udara Israel. Tujuh di antaranya adalah anggota militan.
Mesir telah memimpin upaya-upaya internasional untuk memediasi gencatan senjata. Gerakan Hamas yang berkuasa di Gaza tidak ikut bertempur dan membantu meredam pertempuran.
Ratusan roket telah meluncur ke arah wilayah selatan Israel dan pusat kota Tel Aviv. Puluhan serangan udara juga telah menargetkan peluncur roket Gaza, sebuah tempat pembuatan roket dan posisi-posisi kelompok Jihad Islam lainnya, demikian ungkap pihak militer Israel.
Pertempuran terjadi usai kelompok Jihad Islam membombardir wilayah Israel dengan lebih dari 100 roket, pekan lalu. Serangan ini dianggap sebagai balasan atas kematian seorang pejuang yang telah melakukan mogok makan di penjara Israel.
Konflik ini adalah konfrontasi paling keras antara Israel dan militan Gaza sejak Agustus 2022. Lebih dari 100 warga Palestina, termasuk puluhan militan, telah terbunuh di Tepi Barat tahun ini. Serangan-serangan Palestina terhadap Israel telah menewaskan sedikitnya 20 orang.
-Dengan asistensi Amy Teibel.
(bbn)