“Saya hanya diberikan petunjuk aja, seperti biasa lah. Pembangunan harus berjalan dengan lancar. Korupsi harus dihilangkan, ditegakkan, hukum yang bener ya, ilegal minning, ilegal lobbying, dan lain sebagainya kita berantas dengan baik,” ungkap Aris.
Selain itu, dirinya juga menyinggung terkait sinergitas antar kementerian/lembaga (K/L) dalam penegakan hukum, yang disebut harus terus ditingkatkan kembali.
“Sinergi dengan beberapa lembaga/kementerian penegakan hukum harus solid segala macamya, saya rasa itu aja, nanti tunggu aja, masih banyak yang dipanggil,” tutupnya.
Prabowo menyebutkan tingkat korupsi di Indonesia saat ini dinilai sangat mengkahwatirkan. Korupsi, kata Prabowo, merupakan akar kemunduran di berbagai sektor, seperti pendidikan hingga penelitian.
Hal itu ia sampaikan dalam World Goverment Forum di Dubai Uni Emirat Arab (UEA) pada Jumat (14/2/2025). Dia menegaskan akan membasmi praktik tersebut. "Tingkat korupsi di negara saya sangat mengkhawatirkan," ujar Prabowo.
"Dan itulah, mengapa saya bertekad untuk menggunakan seluruh tenaga, seluruh wewenang yang diberikan kepada saya oleh konstitusi untuk mencoba mengatasi penyakit ini," lanjutnya.
Prabowo lagi-lagi menegaskan komitmennya untuk memberantas praktik yang kerap dan sangat merugikan negara. Dia juga optimistis komitmen tersebut akan mendapat dukungan dari banyak pihak. Hal tersebut tergambar dalam survei kepuasan publik terhadap pemerintahannya yang tinggi.
"Setelah 100 hari, saya merasa mayoritas rakyat Indonesia mendukung saya. [Tetapi] mereka [masih] menderita setiap hari akibat korupsi ini," ujarnya.
(azr/hps)
