Logo Bloomberg Technoz

Bursa Asia Bervariasi: IHSG dan Shenzhen China Hijau, TOPIX Merah

Muhammad Julian Fadli
14 February 2025 18:35

Karyawan melintas di depan layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (16/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan melintas di depan layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (16/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil ditutup menguat pada perdagangan hari ini. Sedang Bursa Asia lainnya masih bergerak variatif (Mixed) dengan kecenderungan melemah.

Pada Jumat (14/2/2024) di penutupan perdagangan, IHSG menempati posisi 6.638,45 dengan keberhasilan menguat 0,38% dari posisi penutupan perdagangan hari sebelumnya.

Penutupan IHSG Sesi II pada Jumat 14 Februari 2025 (Bloomberg)

Total transaksi hari ini mencapai Rp14,86 triliun, dari sejumlah 14,76 miliar saham yang ditransaksikan sepanjang perdagangan. Dengan frekuensi yang terjadi 1,15 juta kali diperjualbelikan.

Sebanyak 304 saham mengalami penguatan , dan ada 242 saham melemah. Sedangkan 244 saham lainnya tidak bergerak alias stagnan.

Saham-saham transportasi, saham properti, dan saham perindustrian menjadi pendorong penguatan laju IHSG dengan menguat mencapai 1,70%, 1,19% dan 1,15%.