Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - Bank swasta terbesar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) atau BCA, akan merombak jajaran manajemen kunci. Perombakan akan dilakukan dalam rapat umum pemegang saham (RUPS) yang dijadwalkan pada 13 Maret 2025.

Presiden Direktur BCA (BBCA) saat ini, Jahja Setiaatmadja, diusulkan menjadi presiden komisaris. Posisinya kemudian akan digantikan oleh Gregory Hendra Lembong.

Profil Gregory Hendra Lembong

Gregory Hendra Lembong saat ini masih menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur BCA yang dilantik pada RUPS Tahunan 2022 menggantikan Suwignyo Budiman. Sebagai wakil presiden BCA, Hendra membawahi pengawasan terhadap Direktur Finance & Corporate Planning dan Direktur Transaction Banking.

Dalam jabatannya tersebut, Hendra bertanggung jawab atas group strategic information technology dan group operation strategy & development. Selain itu, dia juga memantau perkembangan dari PT Central Capital Ventura, yang merupakan anak perusahaan BCA di bidang ventura, serta PT Bank Digital BCA atau BCA Digital, yang merupakan anak perusahaan BCA yang bergerak di bidang perbankan digital.

Hendra merupakan seorang Sarjana Sains Teknik Kimia di University of Washington, dan meraih gelar Magister Sains di bidang Engineering Economic Systems dari Stanford University, Amerika Serikat.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Hendra memiliki pengalaman di bidang strategi, serta manajemen produk untuk wilayah Asia dan Eropa di Citibank pada tahun 1994 sampai tahun 2009.

Usai meniti karir di Citibank, Hendra melanjutkan karirnya di Deutsch Bank London sebagai Global COO & Head of Business Development pada tahun 2009-2010.

Pada tahun 2010, Hendra melanjutkan karirnya di Singapura sebagai Regional Head of Transaction Services Asia Pacific di J.P Morgan Asia Pacific pada tahun 2010-2013.

Usai meniti karir di luar negeri, Hendra akhirnya kembali meniti karirnya di Indonesia pada tahun 2013 sebagai Chief of Transaction Banking di PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) sampai tahun 2018.

Hendra juga pernah menduduki sejumlah jabatan strategis di CIMB, yakni sebagai CEO Group of Transaction Banking CIMB Group Malaysia pada Juli 2016 sampai Desember 2018; lalu Chief Fintech Officer CIMB Group Malaysia pada Juli 2018 sampai Desember 2018; dan Chief Transformation Officer di Bank CIMB Niaga pada Januari 2019 sampai Maret 2020.

Selama perjalanan karir Hendra, dia memiliki sejumlah pengalaman di berbagai bidang dan penugasan, diantaranya strategi dan implementasi transformasi, perbankan dan layanan transaksi, pembiayaan perdagangan global dan pengembangan bisnis manajemen kas perusahaan, strategi dan perencanaan regional, dan manajemen solusi produk.

(dhf)

No more pages