KAI menyusun Gapeka 2023 setelah Kementerian Perhubungan menyelesaikan pembangunan jalur lintas Gedebage-Haurpugur; dan pengoperasian lintas double-double track (DDT) Cakung-Bekasi. Selain itu, kemenhub juga meningkatkan kecepatan prasarana di berbagai lintas hingga 120 km/jam; perubahan sistem persinyalan; serta pengoperasian Bangunan Hikmat 1120 lintas Bumiayu-Linggapura.
Penambahan Perjalanan Tiga KAJJ Baru
Selain percepatan waktu tempuh, Gapeka 2023 juga memunculkan tiga tambahan perjalanan baru KAJJ di wilayah Daop 1 Jakarta. Sehingga, total perjalanan KAJJ di daop ini mencapai 144 KA.
KAJJ baru yang akan mulai beroperasi pada 1 Juni 2023 antara lain;
1. KA Argo Semeru relasi Gambir, Jakarta-Surabaya Gubeng, Jawa Timur keberangkatan pukul 06.20 WIB.
2. KA Manahan relasi Gambir, Jakarta–Solo Balapan, Jawa Tengah keberangkatan pukul 10.30 WIB dan 22.50 WIB.
3. KA Pandalungan relasi Gambir, Jakarta- Surabaya Pasarturi-Jember, Jawa Timur keberangkatan pukul 20.05 WIB.
Gapeka 2023 juga turut menyebabkan penambahan perjalanan pada KA lokal dan Komuterline. Mulai Juni mendatang, total perjalanan di Daop 1 Jakarta akan mencapai 1.524 KA atau bertambah 62 perjalanan per hari dari Gapeka 2021.
Pemberlakuan Gapeka 2023 ini juga akan menyebabkan perubahan jadwal perjalanan sejumlah KAJJ. Salah satunya, KA Gumarang relasi Pasar Senen, Jakarta-Surabaya Pasarturi, Jawa Timur yang semula berangkat pukul 15.50 WIB menjadi pukul 20.45 WIB.
Hal ini membuat KAI mengimbau seluruh calon penumpang mengecek jadwal perjalanan dan keberangkatan KA sesuai Gapeka 2023 mulai Juni mendatang. Hal ini menghindari potensi keterlambatan atau tertinggal KA.
(sda/frg)