Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga emas batangan Logam Mulia produksi PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (ANTM) naik pada perdagangan hari ini. Rekor baru pun tercipta.
Pada Selasa (11/2/2025), emas Antam dibanderol Rp 1.692.000/gram. Menguat Rp 25.000 dibandingkan hari sebelumnya dan menjadi rekor tertinggi sepanjang masa.
Rekor sebelumnya adalah Rp 1.670.000/gram, yang tercipta pada 6 Februari alias pekan lalu.
Sementara harga pembelian kembali (buyback) oleh Antam ada di Rp 1.543.000/gram. Juga bertambah Rp 25.000 dari posisi kemarin dan juga menjadi rekor termahal.
Kenaikan harga emas Antam selaras dengan perkembangan harga emas dunia. Kemarin, harga emas dunia di pasar spot ditutup di US$ 2.919,9/troy ons. Naik 2,11% dan menjadi rekor tertinggi sepanjang masa.
“Emas masih menjadi sweet spot, dengan minim penghalang di depannya. Dengan kebijakan Trump (Donald Trump, Presiden Amerika Serikat/AS) yang sulit diprediksi dan disruptif, misalnya dengan penerapan tarif bea masuk bagi impor dari negara-negara Sekutu dan tarif 100% untuk negara-negara BRICS jika mereka meninggalkan dolar, maka emas menjadi menarik sebagai aset yang dipandang aman (safe haven asset),” terang Richard Franulovich, Analis Westpac Banking Corp, dalam catatannya.
Akhir pekan lalu, Trump menegaskan bakal menerapkan pungutan (levy) sebesar 25% bagi impor baja dan aluminium dari seluruh negara. Meski dirinya belum merinci kapan kebijakan itu akan diterapkan
(aji)