Logo Bloomberg Technoz

Merek Mobil Paling Tak Laku di RI Tahun 2024, Ada Punya Anda?

Referensi
10 February 2025 13:09

Ilustrasi Pameran Mobil (gaikindo.or.id)
Ilustrasi Pameran Mobil (gaikindo.or.id)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Tidak semua merek mobil di Indonesia mencatat angka penjualan yang tinggi. Beberapa justru mengalami penjualan yang sangat minim, bahkan hanya laku dalam hitungan puluhan unit sepanjang tahun 2024. Fenomena ini semakin terasa jika dibandingkan dengan merek-merek populer seperti Toyota dan Daihatsu yang mampu menjual ratusan ribu unit dalam setahun.

Perbandingan Penjualan Merek Mobil di Indonesia 2024

Pameran otomotif Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2023 di JCC Senayan, Jakarta, Jumat (10/3/2023).  (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Menurut data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Toyota mencatat penjualan sebanyak 288.982 unit, sementara Daihatsu menyusul dengan 163.032 unit. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan beberapa merek lain yang hanya terjual dalam jumlah sangat kecil.

Sebagai contoh, Tata Motors menjadi merek dengan penjualan terendah, hanya berhasil menjual 1 unit pada Maret 2024. Lalu, Audi tercatat hanya terjual 25 unit, dengan rata-rata penjualan hanya 1 hingga 4 unit per bulan. Bahkan dalam lima bulan sepanjang tahun 2024, Audi hanya mampu menjual 1 unit saja setiap bulannya.

Merek Mobil dengan Penjualan Terendah di 2024

Selain Tata dan Audi, ada beberapa merek lain yang juga mengalami penjualan yang sangat minim sepanjang tahun:

  • Peugeot: Hanya terjual 27 unit dalam empat bulan pertama tahun 2024 sebelum akhirnya resmi hengkang dari pasar Indonesia.

  • Volkswagen (VW): Merek asal Jerman ini hanya mencatat penjualan 85 unit sepanjang tahun.

  • Seres: Produsen mobil listrik ini hanya berhasil menjual 89 unit di Indonesia.

Penurunan Penjualan Mobil di 2024

Secara keseluruhan, penjualan mobil dari pabrikan ke diler (wholesaler) mengalami penurunan drastis. Sepanjang 2024, hanya tercatat 865.723 unit mobil yang terjual, menurun dibandingkan dengan 1.005.802 unit pada tahun 2023. Artinya, terjadi penurunan sebesar 140.079 unit atau sekitar 13,9%.