Logo Bloomberg Technoz

IHSG Ambles 1,66% ke 6.630, Kembali Jadi yang Terburuk di Asia

Muhammad Julian Fadli
10 February 2025 13:15

Kayawan melintasi layar pergerakan perdagangan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (8/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Kayawan melintasi layar pergerakan perdagangan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (8/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan Sesi I siang hari ini di zona merah. Dalamnya penurunan membuat IHSG menjadi yang terburuk di Bursa Asia.

Pada Senin (10/2/2025), IHSG Sesi I ditutup di 6.630,65 pada penutupan perdagangan. Melemah 1,66% dan 111,92 poin dibandingkan penutupan perdagangan hari sebelumnya.

Penutupan IHSG Sesi I pada Senin 10 Februari 2025 (Bloomberg)

Posisi terendah IHSG hari ini ada di 6.585,98 sedangkan tertinggi sempat terjadi sesaat 6.742,61. Volume perdagangan tercatat melibatkan 9,58 miliar saham. Dengan nilai perdagangan mencapai Rp5,93 triliun.

Hanya ada satu kumpulan saham yang mampu menguat. Saham sektor konsumen primer yang menghijau 0,67%.

Sementara saham-saham energi, saham infrastruktur, dan saham properti jadi yang terlemah hari ini, jatuh sedalam 2,98%, 2,10%, dan 1,49%. Disusul oleh saham perindustrian yang turun 1,46% dan saham keuangan melemah 1,16%.