Wallace mengatakan bahwa Storm Shadows, yang biasanya diluncurkan dari udara, akan digunakan untuk memukul mundur pasukan Rusia “dalam wilayah kedaulatan Ukraina.” Inggris telah diberi jaminan bahwa senjata itu tidak akan digunakan untuk menyerang target di dalam Rusia, menurut sumber yang mengetahui masalah tersebut.
Garis depan di Ukraina sebagian besar stabil selama berbulan-bulan ini, dengan Rusia memusatkan upayanya pada upaya merebut kota-kota di wilayah timur Donetsk, terutama Bakhmut.
Douglas Barrie, senior fellow kedirgantaraan militer di International Institute for Strategic Studies, sebuah lembaga think tank yang berbasis di London, mengatakan bahwa rudal tersebut memiliki potensi untuk meningkatkan kemampuan angkatan udara Ukraina untuk target jarak jauh di darat.
“Ini akan memungkinkan serangan rudal jauh ke wilayah yang diduduki Rusia di dalam Ukraina, sekaligus mengurangi risiko peluncuran pesawat,” kata Barrie.
(bbn)