Logo Bloomberg Technoz

DEN ke Prabowo Soal Trump Effect: Suku Bunga Tinggi, Rupiah Lesu

Dovana Hasiana
07 February 2025 10:50

Presiden AS Donald Trump & Melania Trump saat parade pelantikan presiden di Capital One Arena, Washington, DC, Senin (20/1) (Kent Nishimura/Bloomberg)
Presiden AS Donald Trump & Melania Trump saat parade pelantikan presiden di Capital One Arena, Washington, DC, Senin (20/1) (Kent Nishimura/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Dewan Ekonomi Nasional (DEN) menyampaikan kepada Presiden Prabowo Subianto bahwa risiko dari kepemimpinan Donald Trump sebagai Presiden ke-47 Amerika Serikat (AS) yang harus dihadapi Indonesia adalah era suku bunga yang tinggi dan dolar AS yang menguat dan membuat nilai tukar rupiah melemah.

Anggota DEN Chatib Basri menyebut Trump memiliki kebijakan deportasi terhadap kelompok pekerja yang tidak memiliki dokumen (undocumented).

"Banyak pekerjaan di AS terutama yang tidak terampil [unskilled] dipegang oleh pekerja-pekerja dengan upah yang rendah yang banyak dari mereka itu adalah undocumented workers," ujar Chatib di Istana Kepresidenan, dikutip Jumat (7/1/2025).

Bila pekerja itu dipulangkan, maka posisinya harus digantikan oleh orang-orang dengan tingkat upah yang lebih tinggi, sehingga risikonya adalah inflasi di AS akan naik.

Bila inflasi di AS akan naik, kata Chatib, maka bank sentral Federal Reserves atau the Fed mungkin tidak mudah untuk menurunkan bunga bahkan mungkin akan meningkatkan suku bunga.