Logo Bloomberg Technoz

Anggaran Dipangkas dan Nasib Program 3 Juta Rumah

Sultan Ibnu Affan
07 February 2025 09:40

Groundbreaking Tanah Hibah Maruarar Siarit Buat Perumahan Rakyat (Bloomberg Technoz/Pramesti Regita Cindy)
Groundbreaking Tanah Hibah Maruarar Siarit Buat Perumahan Rakyat (Bloomberg Technoz/Pramesti Regita Cindy)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) mengaku masih optimis untuk tetap menjalankan program ambisius 3 juta rumah Presiden Prabowo Subianto, meski mendapat pemangkasan anggaran.

Dari total pagu anggaran sepanjang tahun ini yang sebelumnya ditetapkan sebesar Rp5,27 triliun, kini dipotong menjadi hanya sebesar Rp1,61 triliun atau turun hampir 60%, sejalan dengan instruksi Prabowo.

"Itu tetap membuat kita semangat dan harus kreatif. Kami berusaha mencari program-program untuk mencapai itu dengan anggaran yang ada, yang terbatas," ujat Maruarar atau Ara, sapaan akrabnya di Jakarta, dikutip Jumat (7/2/2025).

Ara mengatakan, Kementeriannya juga saat ini mengaku masih beruntung lantaran ada program bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS) melalui CSR perusahaan, maupun fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP), yang diklaim memiliki dampak signifikan bagi masyarakat.

Menteri PKP Maruarar Sirait (Sultan Ibnu/Bloomberg Technoz).

Tahun ini, program FLPP yang dilaksanakan oleh BP Tapera juga telah menargetkan pembangunan mencapai 220.000 unit rumah. Sementara, program CSR sudah berjalan di wilayah Tangerang, Berau, dan Muara Angke.