Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - Inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) pada Januari 2025 di luar prediksi angkanya jauh lebih rendah ketimbang perkiraan pasar.

Badan Pusat Statistik melaporkan, inflasi IHK pada Januari secara tahunan (year-on-year/yoy), tercatat sebesar 0,76%. Itu adalah angka inflasi IHK terendah dalam 25 tahun terakhir. Pada Januari 2000, inflasi IHK tercatat sebesar 0,28% yoy.

"Komoditas yang beri andil inflasi terbesar di kelompok ini [makanan, minuman, tembakau] adalah minyak goreng, sigaret kretek mesin, cabai rawit, kopi bubuk," kata Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti dalam taklimat media di Kantor BPS Jakarta, Senin (3/2/2025).

Minyak goreng juga menyumbang inflasi Januari, juga harga beras yang masih mencatat inflasi pada awal tahun.

Selain itu, komoditas makanan yang juga mencatat inflasi pada Januari adalah telur ayam ras, daging ayam ras, bawang merah, bawang putih, ikan segar, sigaret kretek tangan (SKT), sigaret kretek mesin (SKM), sigaret putih mesin (SPM), sewa rumah, upah asisten rumah tangga, mobil, sepeda motor, uang sekolah SD, uang kuliah akademi/PT, nasi dengan lauk.

Adapun komoditas yang menyumbang deflasi pada Januari secara tahunan adalah, tomat, daun bawang, pepaya, susu bubuk untuk balita, tarif listrik, sabun cair/cuci piring, bensin, dan telepon seluler.

Hampir semua kelompok mencatat inflasi pada Januari. BPS menyebut, sebagian besar indeks kelompok pengeluaran mencatat kenaikan.

Pertama, kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 3,69%. Andil inflasi kelompk pengeluaran ini mencapai 1,07% terhadap inflasi IHK yoy pada Januari.

Kedua, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 1,24%. Ketiga, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 1,14%.

Keempat, kelompok kesehatan juga mencatat inflasi 1,84%. Kelima, kelompok transportasi sebesar 0,76%. Keenam, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 1,11%.

Ketujuh, kelompok pendidikan sebesar 2,05%. Kedelapan, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran  sebesar 2,47%. Andil inflasi kelompok pengeluaran ini terhadap inflasi IHK Januari yoy mencapai 0,25%.

Kesembilan dan yang tertinggi yakni kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya yang mencatat inflasi hingga 7,27% pada Januari. Andil inflasi kelompok ini mencapai 0,45% terhadap inflasi IHK secara tahunan pada Januari.

Sementara kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu: kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 8,75% dan kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,30%.

-- update pada judul dan perincian komoditas penyumbang inflasi serta deflasi.

(rui)

No more pages