Skylar Woodhouse - Bloomberg News

Bloomberg, Presiden AS, Donald Trump, menyatakan bahwa ia "pasti" akan mengenakan tarif baru terhadap Uni Eropa. Pernyataan ini kembali menegaskan keluhan Trump tentang defisit perdagangan AS dengan blok tersebut serta apa yang dilihatnya sebagai kurangnya impor mobil dan produk pertanian AS oleh Uni Eropa.

Trump tidak merinci besaran atau waktu penerapan tarif tersebut. "Saya tidak akan mengatakan ada tenggat waktu, tapi ini akan segera terjadi," ujarnya kepada wartawan.

Trump sebelumnya sudah mengancam akan mengenakan tarif kepada Uni Eropa, termasuk yang terbaru pada hari Jumat (31/01/2025), saat ia mengatakan akan "benar-benar" menerapkannya. Uni Eropa sendiri telah menyatakan akan "menanggapi dengan tegas" jika Trump benar-benar menerapkan tarif tersebut.

Namun, Trump tidak berjanji akan mengenakan tarif terhadap Inggris, meskipun ia mengakui bahwa hubungan perdagangan dengan Inggris memiliki beberapa masalah. "Tapi saya rasa itu bisa diselesaikan," ujarnya. Trump juga mengatakan bahwa ia "berhubungan sangat baik" dengan Perdana Menteri Keir Starmer.