Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memastikan anggaran bantuan sosial (bansos) tidak termasuk kategori yang bakal dipangkas di tengah instruksi Presiden Prabowo Subianto untuk efisiensi anggaran kementerian/lembaga dan transfer ke daerah (TKD) sebesar Rp306,69 triliun.

Hal tersebut terjadi karena Prabowo memerintahkan agar uang negara dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) bisa langsung dinikmati masyarakat.

"Oleh karena itu yang tidak dipotong adalah anggaran-anggaran belanja bantuan sosial tidak ada sedikitpun pengurangan," ujar Sri Mulyani dalam BRI Microfinance Outlook 2025, dikutip Jumat (31/1/2025).

Sekadar catatan, anggaran Perlindungan Sosial (Perlinsos) ditetapkan Rp503,2 triliun dalam APBN 2025. Angka itu tumbuh tipis 1,1% dibandingkan dengan Rp496,8 triliun pada 2024.

Dengan demikian, Sri Mulyani mengatakan pemangkasan itu justru banyak menyasar belanja kementerian/lembaga seperti untuk Alat Tulis Kantor (ATK) dan perjalanan dinas.