Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Kamis (30/1/2025), diperkirakan akan melemah.

Selain pendeknya pekan perdagangan, kecenderungan melemahnya IHSG juga karena sentimen melemahnya bursa saham Wall Street.

"Melemahnya IHSG dan pendeknya hari perdagangan akan menjadi katalis negatif untuk IHSG," seperti dikutip dari riset harian CGS International Sekuritas, Kamis (30/1/2025).

Wall Street melemah seiring berlanjutnya tekanan jual pada saham Nvidia. Penurunan ini terjadi pasca adanya pemberitaan Bloomberg terkait wacana pengurangan penjualan Chip ke China setelah munculnya DeepSeek pesaing ChatGPT. 

Sentimen dari The Fed juga turut mempengaruhi. Dalam pertemuan pertamanya tahun ini The Fed memutuskan untuk tetap mempertahankan suku bunga acuan di level 4.50% karena kondisi pasar tenaga kerja yang solid dan inflasi yang cenderung sulit untuk turun. 

Sementara itu, Gubernur The Fed Jerome Powell juga menegaskan belum ada pertemuan/komunikasi dengan presiden Donald Trump sejak pelantikannya pada 20 Januari 2025. 

Seperti diketahui sebelumnya dalam forum ekonomi dunia di Davos Donald Trump akan memintah The Fed untuk menurunkan suku bunga acuan.

"Sementara itu, kembali adanya aksi jual investor asing berpeluang menjadi tambahan katalis negatif di pasar. IHSG diprediksi akan melanjutkan pelemahannya dengan kisaran support 7.110-7.055 dan resistance 7.220-7.280.

(dhf)

No more pages