Penjualan Bijih Besi Rio Tinto Anjlok Saat Produksi Tembaga Naik
News
16 January 2025 13:00
Paul-Alain Hunt - Bloomberg News
Bloomberg, Rio Tinto Group, eksportir bijih besi terbesar di dunia, mengatakan pengiriman komoditas pembuat baja itu merosot pada kuartal IV-2024, karena permintaan dari China tetap lesu dan produksi di beberapa tambang menurun.
Perusahaan tambang Inggris-Australia itu mengekspor 85,7 juta ton bijih besi dalam tiga bulan hingga 31 Desember 2024, turun 1% dari tahun sebelumnya.
Sementara itu, tembaga yang ditambang melonjak 26% karena Rio menambang kadar kualitas yang lebih tinggi di tambang Escondida di Chili dan terus meningkatkan produksi di proyek Oyu Tolgoi di Mongolia, katanya dalam pengajuan pada Kamis (16/1/2025).
Ekonomi China memberikan sinyal beragam selama kuartal terakhir 2024 dan masih menghadapi hambatan dari kelebihan pasokan pasar properti yang sedang berlangsung, kata Rio.