Direktur Eksekutif ICT Institute, Heru Sutadi mengatakan bahwa bisa jadi BSI terkena serangan siber. “Kemungkinan besar, BSI terkena serangan siber. Yang memungkinkan sistemnya dikunci dan tidak tertutup kemungkinan terkena ransomware,” ujar Heru yang merupakan pengamat teknologi kepada Bloomberg Technoz, Rabu (10/5/2023).
Ia menambahkan bahwa biasanya kalau serangan siber saja maka sistem akan lumpuh sesaat dan kemudian bisa dihidupkan lagi atau serangan silence, tapi data diganggu atau digangsir atau dicuri. Sehingga, peluang terjadi ransomware besar karena uang tebusan belum dibayar sehingga sistem masih dikunci.
“Kita desak agar BSI terbuka pada masyarakat. Dan BSSN, OJK serta Kominfo menginvestigasi masalah ini agar jelas masalah sebenarnya dan bagaimana mitigasi ke depannya,” tuturnya.
Ketika dikonfirmasi mengenai dugaan serangan ransomware ke BSI Mobile, Gunawan Arief Hartoyo tidak menjawab.
Sebagai informasi BSI Mobile sudah memiliki 4,8 juta pengguna hingga akhir 2022 lalu. Aplikasi ini mendaoat serbuan komplain sejak mengalami gangguan atau error pada senin lalu. Salah satu nasabah BSI dengan akun Twitter @paijoxxx melakukan komplain yang cukup keras.
"Sudah 2 hari saya ga bisa transaksi menggunakan mobile banking @bankbsi_id. @ojkindonesia harus turun melakukan investigasi dan memberikan penjelasan kepada publik," tulisnya pada Selasa (9/5/2023) malam pukul 21.58 WIB.
Dia pun menduga sistem BSI diserang hacker. "Jika benar sistem BSI diserang hacker, maka BSI layak disanksi OJK. BSI telah gagal menjalankan manajemen risiko yg merugikan konsumen," tulis @paijoxxx.
Penderitaan nasabah BSI Mobile juga terus berlanjut mulai dari yang skala kecil hingga besar. "ATM BSI di Mauemere ga ada, Kantor cabang terdekat adanya di Kupang, 800 rb naik pesawat, tulis netizen @miftaxxx. Dia merespon tweet resmi dari BSI yang meminta nasabah untuk menggunakan ATM dan Kantor Cabang untuk melakukan transaksi.
Keluhan juga datang dari pengurus pondok yang kesulitan untuk melakukan transaksi keuangan. "Sudah 2 hari BSI @bankbsi_id masalah dengan jaringan, Transaksi apapun tak bisa, Cemmana lah ini ?? Mau beli bahan bangunan, Mau ambil uang tuk makan santri, Mau Bayar Utang Pondok Jadi susah gini ya... Astaqfirullah," tulis akun @hadaitxxx pada pukul 11.18 WIB.
(yun/dba)