Hujan Kritik terhadap Penurunan BI Rate: Terburu-buru dan Kacau
Ruisa Khoiriyah
16 January 2025 09:05
Bloomberg Technoz, Jakarta - Keputusan mengejutkan Bank Indonesia memangkas bunga acuan, BI Rate, melawan ekspektasi pasar yang secara bulat memperkirakan bertahan di 6% menuai kritik nan ramai dari kalangan ekonom dan pelaku pasar.
Mayoritas ekonom menilai, langkah BI terburu-buru dan kacau. Pasalnya, situasi ketidakpastian masih sangat tinggi di pasar dengan perubahan geopolitik di Amerika Serikat (AS) ditambah lagi Indonesia akan segera memasuki periode puncak permintaan dolar AS musiman yang akan memberi tambahan beban pada rupiah.
Bukan cuma itu, ketidakpastian juga akan melanda pasar surat utang kendati penurunan bunga acuan adalah kabar baik bagi harga obligasi. Namun, di tengah lingkungan bunga tinggi global, para investor akan dipaksa menghitung lagi ekspektasi mereka terhadap Bank Indonesia.
Independensi Bank Indonesia akan menjadi sorotan ke depan setelah keputusan yang melawan konsensus kemarin, apakah hal itu menjadi langkah cerdik nan jitu atau justru menjadi boomerang yang memantik masalah lebih besar ke depan.
Berikut ini pandangan beberapa ekonom dan analis pasar seperti disampaikan pada Bloomberg Technoz dan Bloomberg News: