Logo Bloomberg Technoz

Tujuan Micro Tourism, Hemat Berwisata & Dongkrak Ekonomi Lokal

Dinda Decembria
15 January 2025 17:30

Para turis mendaki Pulau Padar di Labuan Bajo. Devisa dari sektor pariwisata bisa membantu kekuatan rupiah (Dimas Ardian/Bloomberg)
Para turis mendaki Pulau Padar di Labuan Bajo. Devisa dari sektor pariwisata bisa membantu kekuatan rupiah (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Micro tourism merupakan konsep wisata lokal yang memanfaatkan potensi desa wisata terdekat. Benarkah bila hal ini diterapkan bikin wisatawan jadi lebih berhemat dan berdampak pada ekonomi lokal?

Kementerian Pariwisata (Kemenpar RI), mengatakan bila wisatawan menerapkan micro tourism otomatis pilihan berwisata condong ke desa wisata sehingga menjadi lebih terjangkau (irit) atau ramah di kantong.

"Karena mereka menikmati  fasilitas akomodasi homestay, makan di warung, menikmati atrasi wisata dan membeli oleh-oleh (sourvernir) yang  dibuat dan dikelola oleh masyarakat desa.  Harganya tentu  terjangkau oleh wisatawan,"kata Kemenpar kepada Bloomberg Technoz, Rabu (15/1/2025).

Lebih lanjut, keberadaan desa wisata mendorong terciptanya lapangan usaha (mikro, kecil, dan menengah/UMKM) bagi masyarakat desa seperti penginapan (homestay), warung makan, penyewaan alat wisata, serta penjualan oleh-oleh (souvenir) lokal sebagai penghasilan tambahan bagi masyarakat desa. 

Sementara itu desa wisata yang masuk dalam kategori desa wisata mandiri mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui kegiatan pariwisata.