Pengumuman ini muncul ketika Google sedang berjuang melawan perintah di AS untuk menjual peramban web Chrome dan menghadapi pemerintahan Trump kedua yang bertekad untuk menindak perusahaan-perusahaan teknologi terbesar.

“Google Seacrh mendukung jutaan bisnis di Inggris untuk berkembang dengan menjangkau pelanggan dengan cara-cara yang inovatif,” ujar juru bicara Google.

CMA mengatakan bahwa pencarian sangat penting untuk pertumbuhan ekonomi dan Google akan “terus terlibat secara konstruktif dengan CMA untuk memastikan bahwa peraturan baru bermanfaat bagi semua jenis situs web.”

Di bawah rezim persaingan pasar digital, regulator dapat memberlakukan persyaratan perilaku pada Google, seperti mengarahkannya untuk membuat data yang dikumpulkannya tersedia untuk bisnis lain atau memberi publisher lebih banyak kontrol atas bagaimana data mereka digunakan, kata CMA.

Penyelidikan yang diperkirakan akan berlangsung selama sembilan bulan ini akan menilai “posisi Google dalam layanan iklan pencarian dan penelusuran serta bagaimana hal ini berdampak pada konsumen dan bisnis termasuk pengiklan, penerbit berita, dan mesin pencari saingan.”

Google menyumbang lebih dari 90% dari semua permintaan pencarian online di Inggris, menurut CMA. 

Penyelidikan ini akan berfokus pada apakah Google dapat membentuk pengembangan layanan kecerdasan buatan baru, termasuk “answer engines”, dengan cara yang melanggar persaingan sehat dan apakah raksasa mesin pencari ini menggunakan posisinya di pasar untuk memprioritaskan layanannya sendiri seperti belanja dan perjalanan.

(bbn)