Logo Bloomberg Technoz

“Iya, data perlintasan kita mengatakan dia ada di Indonesia," ujar dia.

Selain itu, kata dia, penyidik ternyata juga menggali informasi tentang kebijakan politikus senior PDIP Yasonna Laoly yang saat peristiwa terjadi menjabat sebagai menteri hukum dan HAM. Menurut dia, penyidik melontarkan beberapa pertanyaan tentang tim independen untuk memeriksa delay data imigrasi atau perlintasan Harun Masiku di Bandara Soetta.

“Ada, ada [kaitan dengan Yasonna], tapi terkait dengan tim pemeriksa yang dibentuk beliau,” kata Saffar.

Yasonna memang membentuk tim independen usai menuai kritik karena dituduh melindungi Harun Masiku. Pada saat itu, Yasonna berkukuh mengatakan Harun masih ada di Singapura sejak 6 Januari 2020. Padahal, penyidik KPK kemudian menemukan rekaman CCTV yang menunjukkan Harun sudah mendarat di Bandara Soetta pada 7 Januari 2020. Belakangan, dengan dalih hasil pemeriksaan tim independen, Yasonna mencopot Dirjen Imigrasi kala itu Ronny Franky Sompie.

(azr/frg)

No more pages