Bloomberg Technoz, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengklaim komunikasi antara Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Prabowo Subianto terjalin baik; meski keduanya belum juga bertemu usai Pemilu 2024.

Ketua DPP PDIP, Ahmad Basarah mengklaim, kedua ketua umum partai tersebut kerap berkomunikasi dengan menitipkan pesan melalui kader atau orang kepercayaan masing-masing. Menurut dia, Megawati biasa mengirimkan kader PDIP untuk menyampaikan pesannya kepada Prabowo melalui kader Partai Gerindra; demikian pula sebaliknya.

“Iya selama ini kan komunikasi antara Ibu Mega dengan Pak Prabowo juga sudah cukup berjalan baik ya, meskipun masih melalui orang-orang yang Ibu Mega percayakan untuk menyampaikan pesan kepada Pak Prabowo,” kata Basarah, Selasa (14/1/2025).

Menurut dia, pola komunikasi tersebut bahkan sudah terjalin sejak lama. Hal ini disampaikan menampik sejumlah isu putusnya komunikasi antara Megawati dan Prabowo usai berhadapan pada Pemilu 2024.

Sejak saat itu, PDIP disebut akan menjadi oposisi pemerintahan Prabowo. Hal ini merujuk pada sikap politik partai berlambang kepala banteng tersebut yang tak mau bergabung dengan pemerintahan melalui pembagian posisi dalam Kabinet Merah Putih.