Kepala ICJ Ditunjuk sebagai PM Lebanon, Pengaruh Hizbullah Runtuh
News
14 January 2025 08:30
Omar Tamo dan Dana Khraiche - Bloomberg News
Bloomberg, Diplomat Lebanon Nawaf Salam, mantan utusan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan kepala Mahkamah Internasional (ICJ) saat ini, ditunjuk sebagai perdana menteri (PM) negara itu dengan tugas membentuk pemerintahan baru.
Presiden yang baru terpilih, Joseph Aoun, berunding dengan parlemen pada Senin (13/1/2025) untuk menunjuk seorang PM. Menurut kantor Aoun, mayoritas anggota parlemen memberikan suara mendukung Salam. Sementara PM saat ini Najib Mikati mendapat sembilan suara.
Aoun, yang dianggap mendapat dukungan dari AS dan negara-negara Teluk, terpilih sebagai presiden pertama Lebanon dalam lebih dari dua tahun terakhir minggu lalu. Pencalonan Salam menunjukkan Lebanon mulai melepaskan diri dari kelompok lama dan mulai mendekat ke Barat. Hal ini merupakan tanda pengaruh Iran di negara tersebut mulai pudar.
Sebagai seorang pengacara dan hakim, Salam menjabat sebagai utusan PBB negara itu selama 10 tahun dan selalu populer di kalangan warga Lebanon yang menuntut reformasi politik dan ekonomi.