Pusat Prediksi Badai AS mengatakan, pada Senin (13/1/2025), lebih dari 7,7 juta orang akan menghadapi kondisi cuaca kritis akibat kebakaran.
Peringatan bahaya kebakaran berlaku hingga Rabu malam di sebagian besar wilayah California Selatan, mulai dari Lembah Santa Clarita hingga Riverside County. San Diego juga dalam keadaan siaga terhadap kebakaran hutan yang dipicu oleh angin kencang.
Hembusan angin kencang tersebut terkait dengan pola tekanan tinggi dan tekanan rendah yang stagnan di wilayah Barat, yang telah menciptakan corong alami di atas California Selatan.
"Ini adalah pola yang membawa bencana dan tidak banyak peluang untuk mengubahnya," kata Bob Oravec, peramal cuaca senior di Pusat Prediksi Cuaca AS. "Jika ada, sepertinya kebakaran ini akan meluas ke wilayah Barat dan tampaknya akan semakin memburuk pada akhir bulan ini."
Pada Minggu, Presiden Joe Biden menerima pengarahan singkat mengenai respons federal terhadap kebakaran dari lembaga-lembaga terkait, demikian pernyataan Gedung Putih.
Sekitar 105.000 penduduk di wilayah Los Angeles masih berada di bawah perintah evakuasi pada Minggu pagi, di mana 87.000 lainnya mendapat peringatan untuk mengungsi.
Direktur Kantor Layanan Darurat California, Nancy Ward mengatakan bahwa mesin-mesin, regu pemadam kebakaran, helikopter, buldoser, dan truk tangki air telah disiagakan di seluruh California Selatan.
"Kita belum sepenuhnya aman," kata Ward. "Kita akan menghadapi cuaca buruk akibat kebakaran yang sangat parah."
(bbn)
