Dalam wawancara berita kabel pertamanya sejak Pemilu, Vance mengatakan retorika Trump — termasuk mengatakan akan ada "balasan mematikan" untuk Hamas — membuatnya lebih optimis bahwa kesepakatan akan tercapai sebelum mereka menjabat.
"Terlepas dari kapan kesepakatan tercapai, itu akan terjadi karena orang-orang takut akan ada konsekuensi yang akan diterima Hamas," kata Vance tentang kembalinya Trump ke kursi kepresidenan.
Penasihat keamanan nasional Presiden Joe Biden, Jake Sullivan, juga mengungkapkan harapannya akan tercapainya kesepakatan sebelum Biden menyerahkan tampuk kepemimpinannya kepada Trump.
"Kami sudah sangat dekat," ujar Sullivan dalam program State of the Union di CNN, Minggu. "Bisakah kita menyelesaikannya sebelum tanggal 20? Mungkin saja, tetapi saya tentu tidak bisa membuat prediksi apa pun bahwa kita akan melakukannya."
Brett McGurk, koordinator Biden untuk Timur Tengah dan Afrika Utara, telah berada di Doha, Qatar, "selama seminggu penuh untuk membahas dengan para mediator tentang rincian akhir dari teks yang akan disampaikan kepada kedua belah pihak," tambah Sullivan.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah memberi arahan kepada Biden melalui panggilan telepon pada Minggu mengenai negosiasi gencatan senjata dan pembebasan sandera di Gaza, kata kantor Netanyahu. Ia juga berterima kasih kepada Biden dan Trump atas bantuannya dalam upaya untuk membebaskan para sandera Israel.
Sementara itu, Biden menekankan perlunya gencatan senjata segera, pengembalian para sandera, dan lonjakan bantuan kemanusiaan di Gaza, demikian menurut pernyataan Gedung Putih mengenai percakapan tersebut.
Vance, mantan senator Ohio, mengatakan bahwa konsekuensinya bisa termasuk memberdayakan Israel untuk "menghancurkan beberapa batalion terakhir Hamas dan para pemimpin mereka," bersama dengan sanksi yang "sangat agresif" terhadap individu-individu yang mendukung kelompok teroris di wilayah tersebut.
Israel masih berusaha untuk membebaskan hampir 100 sandera yang masih ditahan di Gaza oleh Hamas. Beberapa wanita dan anak-anak telah dibebaskan. Para sandera diculik saat Hamas menyerang Israel selatan pada 7 Oktober 2023 yang menewaskan 1.200 orang, memicu agresi besar-besaran dari Israel yang menewaskan sekitar 46.000 orang di Gaza.
Pemerintah Israel telah memperjelas peringatan Trump, mengatakan bahwa akan ada "kekalahan total" bagi Hamas jika tidak ada kesepakatan saat pemimpin AS tersebut dilantik. Kantor Netanyahu mengatakan mereka telah mengirim negosiator utamanya ke perundingan yang dihelat oleh Qatar untuk membahas gencatan senjata Gaza dan kesepakatan pembebasan sandera.
Witkoff juga bertemu dengan Netanyahu di Israel pada Sabtu. Tidak ada jeda resmi dalam pertempuran sejak November 2023.
(bbn)