Logo Bloomberg Technoz

RI Gabung BRICS: Peluang Buat Kerja Sama Biodiesel

Mis Fransiska Dewi
09 January 2025 16:10

Beragam varian biodiesel./Bloomberg-Dimas Ardian
Beragam varian biodiesel./Bloomberg-Dimas Ardian

Bloomberg Technoz, Jakarta – Bergabungnya Indonesia sebagai anggota penuh aliansi Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan (BRICS) dinilai dapat membuka peluang untuk kerja sama dalam energi baru terbarukan (EBT), termasuk dalam pengembangan biodiesel.

Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengatakan Indonesia berpeluang membangun kerja sama biodiesel dan bioetanol dengan Brasil, sebagai sesama anggota BRICS. Kemudian, RI juga membuat kerja sama mineral kritis untuk transisi energi dengan Afrika Selatan. 

“Karena Presiden Prabowo lebih mendorong pengurangan impor BBM [bahan bakar minyak], dan dorong bioenergi atau biodiesel, dan bioetanol,” kata Bhima saat dihubungi Kamis (9/1/2025).

Bhima menyebut hal itu diyakini akan menjadi pembahasan dalam momen Konferensi Perubahan Iklim dengan nama resmi Conference of the Parties (COP) ke-30 di Brasil pada 2025.

“Di mana kesepakatan antarnegara soal pengembangan bioenergi yang menjadi titik temu Brasil dan Indonesia; yakni [presiden Brasil dan Indonesia] Lula [Luiz Inácio Lula da Silva] dan Prabowo,” tutur Bhima.

Menteri Luar Negeri RI Sugiono dalam pertemuan KTT BRICS Plus di Kazan, Rusia (24/10/2024). (Dok. Kementerian Luar Negeri)