Presiden terpilih Donald Trump, yang akan mulai menjabat dalam waktu kurang dari dua minggu, telah mengkritik bantuan tersebut dan penanganan perang yang dilakukan Biden. Trump berjanji akan segera mengakhiri konflik tersebut.

Trump telah membuka kemungkinan untuk meningkatkan bantuan ke Kyiv atau mengakhiri sepenuhnya sebagai opsi untuk memaksa kedua belah pihak menyelesaikan perang.

Trump masih memiliki kewenangan penarikan dana sekitar US$3,8 miliar, jika pemerintahannya memilih untuk menggunakannya. Dia tidak memberikan tanda-tanda bahwa dia berniat meminta Kongres untuk menyetujui bantuan lebih lanjut.

Pengumuman bantuan tersebut diharapkan saat Kelompok Kontak Pertahanan Ukraina — upaya yang dipimpin AS untuk mengoordinasikan pengiriman senjata dari 50 negara sekutu — bersiap untuk bertemu di Ramstein, Jerman.

Nasib kelompok tersebut, yang diluncurkan oleh Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin, tidak pasti. Jika Departemen Pertahanan AS yang akan datang menolak untuk terus memimpin kelompok itu, ada kemungkinan sekutu Eropa lainnya dapat mengambil alih.

(bbn)